Soal Ucapan 'Amin' ketika Salat, Wapres Bilang Begini

By Admin


JAKARTA - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin mengimbau masyarakat agar tidak waswas mengucapkan 'amin' ketika salat. Ma'ruf mengatakan ucapan 'amin' saat salat tak mungkin diganti.

"Kita ini jangan kayak kanak-kanak lah. Urusan 'amin' itu kan tidak berarti caleg ya. Amin itu dari dulu sudah ada," kata Ma'ruf menjawab pertanyaan di Istana Wapres, Jakarta Pusat, Rabu (20/12/2023).

Diketahui, paslon nomor urut 1 Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin), memiliki singkatan AMIN. Sedangkan makna kata 'amin' di dalam salat atau saat sedang berdoa, adalah sebagai permintaan 'kabulkanlah doa'. Di dalam KBBI, kata 'amin' juga bermakna terimalah, kabulkanlah, demikian hendaknya yang dikatakan waktu berdoa atau sesudah berdoa.

Namun, menurut Ma'ruf, masyarakat tidak perlu khawatir mengatakan amin di dalam salat karena hal tersebut tidak mungkin diganti dengan kata lain.

"Kalau orang bilang waladholin... ya mesti amin ya. Terus apa, diganti? Ya nggak mungkinlah," kata Ma'ruf.

"Dan semua orang tahu itu, kok, saya kira itu nggak usah anulah.... Seperti itu ya, apa ya, jangan seperti kanak-kanak lah kita itu alergi terhadap masalah yang sebenarnya, ya bukan-bukan untuk itu kan. Amin itu kan bukan untuk calon itu, tapi menjawab ucapan kalau orang salat waladdholin, ya mesti amin. Kalau enggak, ngomongnya apa? Ya tentu tidak betul. Tetap amin," kata Ma'ruf. (*)